Tampilkan postingan dengan label bandara juanda surabaya. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label bandara juanda surabaya. Tampilkan semua postingan

Bandara Internasional Juanda Surabaya, yang terletak di Sidoarjo, Jawa Timur

 Bandara Internasional Juanda Surabaya, yang terletak di Sidoarjo, Jawa Timur, memiliki sejarah panjang yang mencerminkan perkembangan sektor penerbangan Indonesia.  Berikut adalah ringkasan sejarah pembangunan dan perkembangan bandara ini:


🛫 Asal Usul dan Pembangunan Awal


Pembangunan Bandara Juanda dimulai pada tahun 1959 sebagai pangkalan udara militer TNI Angkatan Laut (Lanudal Juanda).  Pada 12 Agustus 1964, Presiden Soekarno meresmikan penggunaannya sebagai bandara sipil dengan nama Bandar Udara Juanda, yang diambil dari nama pahlawan nasional Haji Abdul Djalil, atau lebih dikenal sebagai Haji Juanda.  Landasan pacu awalnya sepanjang 3.000 meter dan lebar 45 meter, dibangun dengan pembebasan lahan sekitar 2.400 hektar, termasuk sawah dan rawa.  Proyek ini melibatkan pengadaan sekitar 1.800.000 ton pasir dan batu, yang digali dari Kali Porong dan Bukit Pandaan  .


🧭 Transformasi Menjadi Bandara Internasional


Pada 12 Desember 1987, Bandara Juanda mulai melayani penerbangan internasional dengan transit melalui Bandara Soekarno-Hatta, menuju Singapura, Hong Kong, Taipei, dan Manila.  Pada 1 Oktober 1988, bandara ini resmi melayani kedatangan internasional, dan pada tahun yang sama, ditetapkan sebagai pintu masuk bebas visa bagi wisatawan asing  .


🏗️ Perluasan dan Modernisasi Infrastruktur


Untuk mengakomodasi pertumbuhan jumlah penumpang, Bandara Juanda mengalami beberapa tahap pengembangan: 


Terminal Baru (2006): Pada November 2006, terminal baru diresmikan dengan kapasitas 8 juta penumpang per tahun, menggantikan terminal lama yang sudah melebihi kapasitas. 


Terminal 2 (2011): Dibangun untuk mengurangi kepadatan di Terminal 1, melayani penerbangan domestik dan internasional. 


Terminal 3 (2015): Dibangun di sebelah timur Terminal 1, dengan fasilitas modern dan landasan pacu sendiri, sebagai bagian dari konsep "airport city" yang mencakup pusat perbelanjaan, perkantoran, hotel, dan fasilitas MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition)  .


🌐 Pengembangan Juanda Airport City


Pada 25 Februari 2015, Presiden Joko Widodo menyetujui pengembangan Juanda Airport City, yang mencakup pembangunan dua landasan pacu tambahan dan integrasi dengan Stasiun Gubeng melalui jalur kereta api elevated.  Sekitar 6.000 hektar lahan disiapkan untuk ekspansi ini, dengan 1.500 hektar untuk landasan pacu dan Terminal 3, serta sisanya untuk kawasan komersial dan infrastruktur pendukung  


📈 Peran Strategis dan Pengelolaan


Bandara Juanda dikelola oleh PT Angkasa Pura I sejak 1 Januari 1985, menggantikan pengelolaan oleh Direktorat Perhubungan Udara.  Sebagai bandara internasional utama di Jawa Timur, Juanda memainkan peran penting dalam sektor transportasi udara dan ekonomi regional. 


Dengan sejarah yang kaya dan terus berkembang, Bandara Internasional Juanda Surabaya tetap menjadi pintu gerbang vital bagi Jawa Timur dan Indonesia secara keseluruhan. 


JUDUL POSTINGAN

Bandara Internasional Juanda Surabaya, yang terletak di Sidoarjo, Jawa Timur

 Bandara Internasional Juanda Surabaya, yang terletak di Sidoarjo, Jawa Timur, memiliki sejarah panjang yang mencerminkan perkembangan sekto...