Tampilkan postingan dengan label news. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label news. Tampilkan semua postingan

Pesawat Cessna 172 Diduga Jatuh di Purwakarta


Liputan6.com, Cirebon: Keberadaan pesawat latih jenis Cessna 172 milik Sekolah Penerbangan Nusa Flying International yang hilang kontak sejak Rabu pagi belum ditemukan. Kontak terakhir pesawat dengan petugas menara pemantau Bandar Udara Cakrabuana Penggung, Cirebon, Jawa Barat, terjadi kemarin sekitar pukul 08.19 WIB. Namun, pesawat yang dijadwalkan tiba di cirebon pada pukul 08.53 WIB itu tidak juga muncul.

Tim SAR yang dibantu sejumlah pesawat milik sekolah penerbangan hingga kini belum menemukan pesawat yang ditumpangi tiga orang itu, yakni instruktur Kapten Partogi Sianipar dan dua siswa penerbangnya Muhamad Fikriansyah serta Agung Febrian.

Kamis (17/11) siang, Tim SAR sempat menangkap sebuah sinyal yang diduga berasal dari pesawat nahas itu. Menurut sinyal yang diduga berasal dari alat emergency locator transmitter (ELT) milik pesawat Cessna 172 yang hilang kontak itu, pesawat diperkirakan berada di kawasan kaki Gunung Tangkuban Perahu, Purwakarta, Jabar.

Sementara itu, suasana duka menyelimuti keluarga dan orangtua Kapten Partogi Sianipar, instruktur yang juga pilot pesawat nahas itu. Di perumahan Villa Lampiri Indah Blok A2, Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, Jabar, pihak keluarga telah mempersiapkan kursi tamu dan membereskan rumah meski tetap berharap sang putra kembali dengan selamat.

Duka juga terasa di kediaman Agung Febrian Prastowo di kompleks Bukit Permai No.16, Bintaro, Pesangrahan, Jakarta Selatan. Istri dan anak salah satu siswa penerbangan ini bahkan beberapa kali jatuh pingsan mendengar kabar hilangnya pesawat.

Sebelum berlatih terbang pada Rabu pagi, menurut keluarga Agung yang merupakan anak bungsu dari enam bersaudara itu selalu ingin berfoto dan dekat dengan istri serta kedua anaknya yang masih balita. Keluarga yang akan berangkat ke Subang hari ini masih berharap Agung bisa kembali berkumpul dengan keluarga dalam kondisi selamat.(ADO)

Jet tempur Cina jatuh di pameran dirgantara

Sebuah jet tempur Cina jatuh dan terbakar ketika ambil bagian dalam pameran dirgantara di kota Xian, Cina utara, hari Jumat (14/10).

Salah satu pilot pesawat dilaporkan berhasil selamat dalam kecelakaan ini


Tayangan televisi Cina CCTV memperlihatkan pesawat buatan Cina ini jatuh dari angkasa dan terbakar ketika menghantam Bumi.

Pilot berhasil keluar dari pesawat dengan mengaktifkan kursi pelontar dan mendarat dengan menggunakan parasut.

Namun kru lain di pesawat tersebut dilaporkan hilang.

"Tidak ada korban lain di darat," kata penyelenggara pameran dalam pernyataan tertulis seperti dikutip kantor berita AFP.

Juru bicara panitia mengatakan pesawat sebelumnya mengalami masalah teknis dan tim penyelidik telah dikirim ke lokasi kejadian.
Bukan yang pertama

Kantor berita Xinhua memberitakan pesawat yang jatuh adalah jet tempur JH-Seven Flying Leopard yang pertama kali diluncurkan pada Desember 1988.

Pesawat ini satu di antara 100 pesawat yang ikut serta dalam pameran yang diikuti sejumlah negara.

Koran People's Daily mengatakan tim aerobatik Hungaria, Swedia, Amerika Serikat, dan Lithuania diundang untuk unjuk kebolehan di pameran tiga hari tersebut.

Ini adalah kecelakaan terbaru yang melibatkan pesawat Angkatan Udara Cina.

Pada Januari 2007 sebuah pesawat militer jatuh setelah meledak di udara. Media setempat melaporkan pilot pesawat selamat.

Setahun sebelumnya pesawat milik AU jatuh di provinsi Anhui, menewaskan 40 orang.

Dua bulan sebelum kecelakaan di Anhui, satu jet tempur jatuh di Pulau Hainan di Cina Selatan dan pada 2004 jet tempur F-7 jatuh di wilayah permukiman menewaskan satu anak laki-laki.

Dua Pesawat Drone AS Jatuh di Somalia


Dua pesawat militer tak berawak AS jatuh secara terpisah di Somalia selatan di dekat perbatasan dengan Kenya, laporan Press TV.

Salah satu pesawat udara tak berawak AS jatuh di pinggiran kota Dhoobley, terletak 20 kilometer (12 mil) dari perbatasan Kenya dan sekitar 500 kilometer (312 mil) barat daya ibukota Somalia Mogadishu, pada hari Kamis kemarin (10/11).

Penduduk setempat mengatakan bahwa mereka mendengar ledakan besar setelah pesawat jatuh dan terbakar.

Kemudian masih pada hari itu, satu pesawat tak berawak AS dilaporkan jatuh di dekat kota Dhoobley. Warga setempat mengatakan mereka menyaksikan pesawat jatuh di pinggiran kota.

Somalia adalah negara keenam di mana Amerika Serikat telah menggunakan pesawat drone untuk melancarkan serangan rudal yang mematikan.(fq/prtv)

sbr : misfalah.com

Roda Pesawat Lepas, Penumpang Diam

LONDON - Sebuah pesawat penumpang terpaksa melakukan pendaratan darurat setelah salah satu roda pendaratannya lepas dan terjatuh ke darat. Beberapa penumpang melihat roda itu terlepas, tetapi memutuskan diam.

Saat sedang lepas landas dan melihat keluar dari jendela pesawat, seorang penumpang menyaksikan roda pesawat terlepas. Awalnya, penumpang itu diam saja setelah melihat kejadian.

Tetapi setelah sadar bahwa tersebut dapat mengancam nyawa mereka, penumpang itu pun memberitahukan hal tersebut kepada penumpang lain yang sebangku dengannya.

"Saya tidak ingin menakutkan anda, tetapi saya kira melihat salah satu roda pesawat jatuh ke darat," pengakuan seorang penumpang kepada penumpang lainnya, seperti dikutip Daily Mail, Jumat (11/11/2011).

Setelah itu, kedua penumpang pun memanggil awak kabin dan melaporkan hal tersebut. Segera, awak kabin mengumumkan kejadian ini dan memberitahukan ada gangguan terhadap pesawat.

Saat ditanya, ternyata penumpang lain juga melihat kejadian ini tetapi mereka tetap diam tidak melaporkannya kepada awak kabin. Beberapa dari penumpang lain bahkan melihat ada percikan api di sekitar roda yang lepas itu.

Pilot pun terpaksa mendaratkan pesawat dengan roda sebelah kiri yang masih berfungsi dengan baik. Sebelum mendarat, pesawat itu terpaksa beputar di atas wilayah Bandara Exeter, Inggris untuk menghabiskan bahan bakar.

Pesawat berjenis Bombardier Q400 itu pun akhirnya mendarat dengan selamat. Kapten pilot sendiri mengaku bahwa dirinya melakukan pemeriksaan pada pesawat. Dirinya mengatakan tidak menemukan sesuatu yang aneh dari pesawat saat pemeriksaan berlangsung.
(faj)

Pesawat Rusia Jatuh, 44 Tewas

MOSKOW – Insiden tragis kembali terjadi di dunia penerbangan. Kali ini sebuah pesawat Rusia, Tupolev Tu-134, jatuh di Republik Karelia, Senin malam waktu setempat atau Selasa dini hari WIB. Kecelakaan itu menewaskan 44 orang. Selain itu, delapan luka berat.

Belum diketahui pasti penyebab kecelakaan . Tapi, seperti dilansir Reuters, petugas setempat melaporkan, pesawat itu terganggu kondisi cuaca buruk di langit Rusia. Tentang kronologi peristiwa itu, otoritas penerbangan negeri beruang merah itu menggelar investigasi khusus.

Pesawat tersebut mencoba mendarat darurat di jalan tol sekitar satu kilometer dari Bandara Besovets, Petrozavodsk, di wilayah Karelia, Rusia utara. Tapi, pesawat itu bertolak dari Bandara Domodedovo, Moskow, jatuh dan terbakar.
“Pada 20 Juni, pesawat Tu-134 mengalami hard landing. Kontak hilang dengan pilot pada pukul 23.40. Orang-orang yang selamat telah dikirim ke Rumah Sakit Petrozavodsk,” demikian pernyataan kementerian darurat setempat seperti dikutip AFP kemarin. Kecelakaan terjadi saat acara Paris Air Show yang rencananya dihadiri PM Rusia, Vladimir Putin.

“Menurut informasi terbaru, 52 orang berada di pesawat. 44 tewas dan 8 luka-luka,” kata Juru Bicara Kementerian Darurat, Irina Andianova kepada kantor berita RIA Novosti. Menurut sumber-sumber penerbangan Rusia, selain cuaca buruk di daerah tersebut, penyebab kecelakaan diduga kesalahan manusia. Media-media Rusia melaporkan, pesawat tersebut tampaknya gagal mencapai landasan pacu dan terpaksa mendarat darurat di jalan tol. Tapi tak bisa mendarat secara mulus, pesawat terbakar.

Pesawat langsung meledak di jalan sekitar 0,6 mil (1 km) dari landasan pacu Bandara Besovets, 430 mil barat laut Moskow. Pesawat milik RusAir berpenumpang 43 orang dengan sembilan kru itu terbang dari Domodedovo, Moskow, menuju Petrozavodsk. RusAir menolak berkomentar. Sebagian besar Penumpang berasal dari Rusia dan Swedia.

Sesaat setelah insiden, petugas penyelamat melihat mayat-mayat berserakan di jalanan. Delapan orang selamat dalam musibah itu. Tapi, mereka menderita luka-luka serius dan dirawat di RS Petrozavodsk. Di antaranya ada seorang pramugari yang ditemukan masih hidup.

Terpisah, pesawat latih militer Korea Selatan (Korsel) jatuh, Selasa (21/6) . Akibatnya seorang instruktur dan siswa tewas. Pesawat Ilyushin II-103 buatan Rusia itu yang digunakan angkatan udara Korsel. (c2/iro/bbs/jpnn)

sbr : serba serbi kehidupan

Apa Yang Terjadi Bila Asteroid Ukuran 10 Buah Pesawat Jatuh?


TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA - Badan Antariksa AS, NASA, memperkirakan sebuah asteroid raksasa yang dinamakan 2005 YU55 akan melintas dengan jarak sekitar 324 ribu km dari bumi. Jarak asteroid yang diperkirakan melintas Selasa (8/11/2011) hari ini waktu AS itu sedikit lebih dekat dibandingkan jarak bumi ke bulan.

Batu angkasa 2005 YU55 itu, menurut penghitungan dari radar berukuran lebar mencapai sekitar 396 meter. Bandingkan dengan pesawat boeing 737-400 yang digunakan maskapai penerbangan di Indonesia hanya berukuran panjang 36,4 meter. Itu artinya lebar asteroid 2005 YU55 lebih besar dibandingkan 10 kali ukuran pesawat boeing 737-400.

Don Yeomans, Manajer Program Obyek Dekat Bumi NASA pada Laboratorium Tenaga Penggerak Jet di Pasadena, California, AS dan para koleganya telah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk menemukan apakah ada bahaya batu angkasa itu di waktu-waktu mendatang menghantam bumi.

Asteroid semacam ini sering menghantam bumi pada awal-awal usia planet ini miliaran tahun lalu. Saat itu asteroid membawa zat organisme, material karbon dan kemungkinan menghasilkan kehidupan. "Tanpa obyek semacam ini, manusia mungkin tak ada di bumi," ujarnya dikutip ABCnews.

Tapi dampaknya pada masa modern bisa berupa bencana jika itu terulang. Bencana ini pernah terjadi beberapa kali, terutama pada jaman 65 juta tahun lalu. Peristiwa ini terjadi pada akhir masa dinosaurus. Hantaman asteroid menyapu bersih semua kehidupan di permukaan bumi.

Ray Williamson, Ketua Yayasan Secure World, berharap 2005 YU55 berfungsi sebagai pengingat yang sehat bahwa seluruh bangsa di bumi perlu berkumpul dan membahas apa yang perlu dilakukan bila di masa depan ada ancaman dari asteroid. "Itu pengingat yang baik bahwa hal buruk bisa sajaterjadi. Kita tak tahu kapan," ujarnya.

Semua daftar upaya untuk mencegah hantaman asteroid sudah diajukan, misalnya menembakkan senjata nuklir ke arah asteroid. Namun karena peluang terjadinya hantaman asteroid itu sangat kecil, maka tak ada rencana yang didanai serta tak ada dukungan internasional. "Cukup berharga, setidaknya untuk membuat rencana-rencana," ujar Williamson.

Menurut radar pengamatan NASA, asteroid 2005 YU55 berbentuk bulat tetapi kasar, gerakannya berputar perlahan. Batu angkasa itu berwarna lebih hitam dari arang.

Asteroid yang mendekat ini menarik bagi penelitian karena para peneliti bisa mengamati obyek yang selama ini harus diamati dengan pesawat tak berawak. Ini karena teknologi pengamatan sudah berkembang sejak terakhir asteroid tampak melintas pada 1976.

Batu angkasa ini tak bisa dilihat dengan mata telanjang. Tetapi para penikmat astronomi bisa melihat dengan teleskop.

Pesawat Tak Teridentifikasi Jatuh di Tiongkok

 Ilustrasi pesawat meledak [google]


[SHANGHAI] Sebuah pesawat tak teridentifikasi jatuh dan meledak di kawasan tenggara Tiongkok. Demikian dilaporkan pihak media setempat pada Selasa (8/11) ini. Namun insiden tersebut ternyata terselubung misteri, dan potensi korbannya tak diketahui.

Pesawat jatuh ini terjadi di Provinsi Zhejiang dekat Kota Lishui, pada Senin (7/11) pagi saat daerah tersebut diselimuti kabut tebal. Demikian dilaporkan Radio Nasional Tiongkok.

Namun menurut penduduk lokal, segera setelah insiden terjadi, polisi langsung menutup kawasan terjadinya kecelakaan tersebut.

Pihak Beijing News yang mengutip dari penduduk setempat mengatakan, mereka melihat sesuatu yang mirip pesawat di puncak bukit dan kemudian meledak. Seorang petugas yang berada di lokasi mengatakan, pesawat jatuh tersebut bukan pesawat sipil.

Spekulasi berkembang karena kemungkinan pesawat tak teridentifikasi yang jatuh ini adalah pesawat milter atau pesawat pribadi yang digunakan untuk pertanian. [L-9]

sbr : suara pembaruan

Pesawat Antariksa Rusia Rusak, Diduga akan Jatuh ke Bumi

Pesawat antariksa tanpa awak ke Mars itu berhasil diluncurkan dengan roket dari Kazakhstan hari Rabu, sebelum kerusakan itu terjadi.
Pesawat antariksa tanpa awak 'Phobos-Grunt' sebelum peluncuran di Baikonur, Kazakhstan (9/11).


Seorang sumber di industri antariksa Rusia mengungkapkan, tipis kemungkinan untuk bisa menyelamatkan misi tanpa awak Rusia ke Mars yang masih terjebak di orbit rendah bumi.

Sumber itu hari Jumat memberitahu kantor berita Rusia Interfax, berbagai upaya tadi malam untuk mengontak lagi pesawat antariksa itu tidak berhasil.

Ditambahkan, upaya-upaya menjalin kontak dengan pesawat itu akan diteruskan, dengan menggunakan fasilitas-fasilitas di Bumi yang dioperasikan NASA dan Badan Antariksa Eropa.

Pesawat antariksa Phobos-Grunt bermasalah beberapa menit setelah peluncurannya. Pesawat itu menuju Phobos, bulan Mars, dan juga membawa satelit Tiongkok untuk mengorbit Mars.

Pesawat bernilai 165 juta dolar itu akan jatuh ke Bumi dalam beberapa minggu jika teknisi tidak mampu mengatasi masalah itu, yang terkait komputer penerbangan pesawat.

Pesawat antariksa antar-planet itu lepas landas dari Kazakhstan hari Rabu dan terpisah dari roket Zenit-2SB sekitar 10 menit kemudian, sebelum kerusakan itu terjadi.

sumber : voice of amerika

Pesawat Jatuh di Polandia, 4 Tewas

WARSAWA--MICOM: Sebuah pesawat terbang kecil jatuh di dekat bandara di wilayah selatan Polandia setelah pilot pesawat tersebut melaporkan adanya gangguan mesin. Kecelakaan itu menewaskan empat orang yang ada di pesawat tersebut.

Reruntuhan pesawat tersebut ditemukan sekitar 6 kilometer di barat Bandara Katowicw, tempat pesawat itu berusaha mendarat.

Juru bicara Bandara Cezary Orzech mengatakan pesawat Cirrus itu tengah dalam perjalanan dari Italia. Orzech mengatakan pilot pesawat tersebut melaporkan adanya kerusakan pesawat sebelum pesawat tersebut hilang dari radar. (AP/OL-12)

sumber : media indonesia

Anggaran Alutsista Capai US$6,5 Miliar

Atraksi Pesawat Tempur di HUT TNI ke-66 (VIVAnews/Muhamad Solihin)


VIVAnews - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengatakan, akan menganggarkan pengadaan alat utama sistem persenjataan atau alutsista sebesar US$6,5miliar.

Pagu itu telah ditetapkan pada Januari 2010. Kini, mereka tengah mendaftar kebutuhan Mabes TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Udara, TNI Angkatan Laut, dan Polri.

"Kita diminta untuk membuat inventarisasi, berapa jumlahnya. Tapi ada pesan dari presiden dan forum, jangan ini menambah beban anggaran, jadi tetap dalam konteks US$6,5 miliar," kata Purnomo usai rapat soal alutsista di Istana Presiden, Jakarta, Kamis 10 November 2011.

Purnomo menambahkan, tetap dalam konteks yaitu, baseline yang sudah ditetapkan pada bulan Januari 2010 yang lalu. "Pada waktu kita menetapkan rencana pembangunan jangka menengah anggaran 2010/2011," katanya.

Menurut Purnomo, pengadaan alutsista itu mengutamakan modernisasi. Tiap matra, kata Purnomo, akan menyampaikan langsung termasuk berapa jumlah belanjanya. "Jangan menambah yang baru kemudian membengkak, itu ada dampaknya pada APBN," ujarnya.

Dia pun meneruskan pesan presiden agar inventarisasi tidak melebihi nilai yang sudah ditetapkan pada jajarannya. Pada September 2011 sudah ditetapkan ada pagu-nya. "Kalau ada permintaan baru yah yang lama harus dikeluarkan, sehingga sama," ujarnya.

Beberapa negara Eropa sudah dijajaki, yakni, Perancis, Belanda, Jerman, Italia, dan Spanyol.

TNI AL dan AU, kata Purnomo, akan mendapat porsi paling besar. "AL sama Udara, karena kan itu alutsistanya technology terbaru makanya perlu dijajaki juga nantinya," katanya. (umi)
• VIVAnews

BUMN Karya butuh fasilitas fiskal untuk Alutsista

M. Said Didu (ANTARA/Yusran Uccang

Jakarta (ANTARA News) - Untuk mendorong pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari dalam negeri, pemerintah diminta mengeluarkan kebijakan pemberian fasilitas fiskal dan bea masuk.

Hal itu disampaikan pengamat BUMN Muhammad Said Didu kepada ANTARA di Jakarta, Jumat, terkait rencana pengadaan alutsista dari perusahaan lokal.

Said Didu mengatakan selain pemberian fasilitas fiskal dan bea masuk, pemerintah juga diminta untuk memberikan fasilitas lainnya berupa jaminan pemerintah ke bank agar bisa dibiayai perbankan, kegiatan penelitian dan pengembangan, pendidikan sumber daya manusia serta mekanisme pengadaan secara khusus.

Menurut dia, dengan adanya pemberian berbagai kebijakan tersebut, diyakini pengadaan alutsista dalam negeri bisa berjalan dengan baik.

Selain itu juga dapat mendorong berkembangnya perusahaan BUMN khususnya di bidang industri persenjataan.

"Saya pikir rasional industri alutsista kita akan tumbuh jika didorong dengan kebijakan tersebut," kata Said.

Said mengatakan langkah pemerintah untuk melakukan pengadaan alutsista dari dalam negeri akan memberikan dampak positif terhadap Indonesia.

"Dampak positif tersebut berupa terwujudnya kemandirian secara bertahap, mendukung pertumbuhan ekonomi, terjadinya alih dan penguasaan teknologi, wahana kembalinya tenaga ahli Indonesia dari luar negeri, penampungan tenaga kerja terutama sumber daya manusia yang bekualitas serta meningkatkan pendapatan negara," katanya.

Untuk diketahui, pemerintah akan mengedepankan pengadaan alutsista dari dalam negeri, di antaranya dengan melibatkan perusahan-perusahan BUMN seperti PT Pindad dan PT PAL.
(T.KR-TRT/E008)

 sbr : antara news.com
Editor: Ruslan Burhani

Indonesia Tengah Kembangkan Rantis di Pindad


JAKARTA - Indonesia sedang mengembangkan produksi kendaraan taktis (Rantis) dalam negeri di PT Pindad Bandung. Diharapkan Rantis lokal ini bisa sejajar dengan Hummer produksi Amerika Serikat (AS).

"Kita akan mengembangkan industri kendaraan taktis, ya kayak Hummer. Ini sudah dikerjakan oleh Pindad. Kita harapkan dalam waktu beberapa bulan ini selesai. Itu joint production," ujar Menhan Purnomo Yusgiantoro usai rapat soal alutsista di Istana Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (10/11).

Menurut Purnomo, Rantis ini nantinya akan digunakan oleh pasukan khusus Indonesia maupun brigade-brigade tempur TNI. Pemerintah saat ini terus berusaha mengembangkan BUMN strategis untuk mencukupi kebutuhan alutsista TNI dan Polri. Berbagai cara dilakukan, mulai dari penyertaan modal negara hingga mengembangkan pasar untuk menjual alutsista buatan Indonesia.

"Bagaimana kita mendorong agar terjadi pergeseran yang tadinya impor kemudian produksi bersama kemudian juga bisa jadi produksi dalam negeri," jelas Purnomo.

Sumber : DETIKNEWS.COM

Empat Unsur KRI Dari Koarmabar Berlatih Peran

<p>Your browser does not support iframes.</p>

Thursday, November 10, 2011

Empat Unsur KRI Dari Koarmabar Berlatih Peran



JAKARTA - Empat unsur KRI dari jajaran Koarmabar, masing-masing KRI Cut Nyak Dien-375, KRI Sultan Thaha Saifudin-376, KRI Teluk Celukan Bawang-532 dan KRI Clurit-641 yang tegabung dengan seluruh unsur yang terlibat dalam latihan Armada Jaya (AJ) XXX/11 melaksanakan latihan berbagai macam peran baik peran tempur, peran bahaya udara, peran bahaya permukaan, peran bahaya bawah air serta peran-peran lainnya.

Saat melintasi Laut Jawa, keempat unsur Koarmabar beserta seluruh unsur yang terlibat dalam latihan Armada Jaya (AJ) XXX/11 juga melaksanakan latihan menembak dengan berbagai jenis senjata, mulai dari meriam Kaliber 12,7 mm sampai meriam dengan Kaliber 120 mm.

Gelar latihan Armada Jaya (AJ) XXX/11 tersebut merupakan latihan perang puncak TNI Angkatan Laut yang melibatkan 23 KRI dari Komando Armada RI Kawan Timur (Koarmatim), Komando Armada RI Kawan Barat (Koarmabar) dan Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), satu Batalyon Tim Pendarat (BTP) beserta persenjataannya dari Korps Marinir (Kormar), 10 pesawat intai maritim dari Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Pusnerbal) serta unsur pendukung lainnya seperti Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal), Kesehatan, Psikolog dan hukum.

Sumber : PEN KOARMABAR

Indonesia Must Build Self warships


Surabaya - Indonesia's time to build ships independently warships and civilian vessels. As stated by the Director of Human Resources (HR) and the General, PT PAL Indonesia, Soewoko mammal, to the group of journalists from the Ministry of Defense in Jakarta, Wednesday (2 / 11).
According Soewoko, up to date as much as 70 percent of the components of ships that made PT PAL Indonesia imported. "It's really unfortunate maritime country but it seems the company ships its not supported," he said.
Soewoko expects to ship in front of all the needs of both domestic commercial vessels and warships (civilian) made in PT PAL Indonesia. "I strongly support the presence of the Strategic Defence Industry Policy Committee (KKISP) formed the government," said Soewoko.
KKISP essentially all defense equipment should be used in domestic production.
According Soewoko, the problems experienced today is the lack of sustainability ship orders from the government, including other customers.
To that end, he proposed that the government and Parliament to make laws for the continuation of war orders ship or equipment for national defense. "We need the old order, with this defense industries such as PT PAL Indonesia could live economically," he said.
Another problem, he said, is the current number of human resources (HR) PT PAL Indonesia are limited and are aged 47 years and over. In 1980 the number of employees of PT PAL Indonesia as many as 6,000 people. Now it was just 1,600 people and 80 people including experts. "The absence of regeneration of human resources due to lack of funds. However, we now begin to recruit a new HR anymore," he said.
According Soewoko, the price of a ship that made PT PAL Indonesia at least U.S. $ 220 million per unit.
He said the Philippines has ordered a warship types Landing Platform Dock (LPD) to PT PAL Indonesia. "But the construction of this ship later, 70 percent of its components are still imported," he said. LPD type ships used to transport the war equipment such as weapons, ammunition and tanks and APCs.



Sumber : SUARA PEMBAHARUAN (ALUTSISTA)

Pesawat Cargo C-17 Tiba di Denpasar

DENPASAR - Tentara Amerika Serikat (AS) beraktivitas di sekitar pesawat jenis C-17 RCH 354/33122 setibanya mereka di Bandara Ngurah Rai, Bali, Senin (7/11). Pesawat tersebut membawa berbagai perlengkapan terkait rencana kedatangan Presiden AS, Barack Obama yang akan menghadiri KTT ASEAN pada 17-19 Nopember 2011. FOTO ANTARA/Nyoman Budhiana/ed/ama/1























sumber : ALUTSISTA

Airbus Hentikan Produksi Pesawat A340

Pesawat penumpang jarak jauh Airbus A340-300. 

PARIS, KOMPAS.com — Pabrikan pesawat Eropa, Airbus, akhirnya memutuskan menghentikan produksi pesawat penumpang jarak jauh Airbus A340 setelah tak mampu bersaing dengan rivalnya, Boeing 777.

"Kami telah menerima kenyataan. Kami belum menjual satu pun A340 hampir dua tahun belakangan ini," tutur Direktur Keuangan Airbus Hans Peter Ring dalam presentasi kinerja perusahaan induk Airbus, EADS, pada kuartal ketiga tahun ini, Kamis (10/11/2011).

A340 terbang pertama kali pada April 1992 dan tahun 1993 memecahkan rekor penerbangan nonstop terjauh, yakni dari Paris, Perancis, ke Auckland, Selandia Baru, yang berjarak lebih dari 18.000 kilometer.

Namun, dua tahun kemudian, Boeing dari Amerika Serikat meluncurkan B-777, pesawat yang memiliki kemampuan setara dengan A340 tetapi dengan konsumsi bahan bakar yang lebih hemat. Boeing B-777 hanya menggunakan dua mesin jet turbofan, sementara A340 menggunakan empat mesin jet turbofan.

Selain mengumumkan penghentian produksi A340, Airbus juga mengumumkan penundaan pengiriman pertama pesawat terbaru Airbus A350 selama enam bulan.

A350 dirancang untuk berkompetisi secara langsung dengan Boeing 787 Dreamliner, yang bulan lalu telah diserahterimakan ke pemesan pertamanya, All Nippon Airways (ANA) dari Jepang.

Airbus dan Boeing adalah dua produsen utama pesawat penumpang di dunia dan saling bersaing ketat. Menurut laman resmi Airbus, hingga Oktober 2011, Airbus telah membuat 375  A340 berbagai varian yang terdiri dari 246 A340-300, 32 A340-500, dan 97 A340-600. Total ada 365 pesawat A340 yang masih dioperasikan di seluruh dunia. (AFP/DHF) 

First Commercial Aircraft Fuel Vegetable



WASHINGTON (AFP) .- The first commercial flights in the United States to use biofuel from used cooking oil is scheduled to fly on Wednesday (9 / 11) from Seattle.The flight was conducted by Alaska Airlines and plans to operate limited flights to demonstrate that alternative fuels can be used ekeftif and safe in the world of aviation.BBC correspondent in Washington reported that the environmental movement in the area of ​​the west coast of America is very strong. Therefore, Alaska Airlines to invest in alternative fuel as aircraft fuel.Although the airline customers eager to reduce greenhouse gas emissions when they fly, they do not mind paying more for airline tickets with bio-fueled aircraft.One gallon of biofuel from used cooking oil pegged at U.S. $ 17 when a gallon of regular gasoline is only U.S. $ 3 per gallon.Therefore, only Alaska Airlines will operate 75 flights with biofuel.But the important thing from this action, said a spokesman for Alaska Airlines, shows that there is an alternative fuel other than fuel and fuel oil is safe to use in the aviation industry.The availability of alternative fuels, advanced Alaska Airlines spokesman, stay requires greater support from government and private sector to make the fuel can be used economically.Airplane fuel made from used cooking oil was produced by Dynamic Fuels, a new factory was established one year in Louisiana.The plant also is conducting an experiment to make fuel for the United States Air Force.The Boeing aircraft company also supports the development of biofuel and said overall industry are really serious about looking for alternative fuels.A number of world airlines also cooperates with researchers to develop biofuels using grasses and even algae.

Sumber : http://pikiran-rakyat.com/node/165092

3 Aircraft Ready to expel Rain At SEA Games

bad weather

  Agency for the Assessment and Application of Technology (BPPT) prepared three planes and mobile radars to monitor the movement of clouds in Palembang, particularly in complex Jakabaring station.

"Because it's analyzing a variety of weather changes, the potential for rain control during sporting events take place can be done," explains Head of Technical Implementation Unit of Artificial Rain BPPT, Samsul Bahri in BPPT Building, Jakarta, Wednesday, November 2, 2011.

Although non-technical problems due to the rainy season threatens, but the committee had anticipated the implementation of the SEA Games by creating weather engineering.

"We've prepared all the equipment so that the rain in the area Jakabaring can be driven," he explained.

Prevention of rain since October 24 to 25 November at around the sky Jakabaring Stadium complex. How, by firing into the salt substances that could potentially be a rain cloud and marched him to fall off site.

"We did this at the request of executive committee and the Government of South Sumatra Province," he said.

Weather control technology service delivery is a form of devotion to the nation and the state of technology.

Samsul pleaded not there has been no specific request from the Government of DKI Jakarta to perform engineering technology to repel rain like in Palembang.

"For in Kilkenny since we've been invited to coordinate a long and carefully prepared. But, not to in Jakarta, "beber Samsul.

Samsul reminder, the DKI Jakarta Provincial Government in order to mimic the steps of South Sumatra province with rain held engineering control technology. The reason, according to an analysis conducted BMKG weather, during the next two weeks an increase in rainfall.

"It's better mimic Establishments Palembang step because it risked the nation's good name. Do not let the rain that interfere with sports schedules, "Samsul advice.

Pesawat Logistik Obama Tiba di Bali

Pesawat kepresidenan Amerika Serikat (US Air Force) yang mengangkut logistik pengamanan Presiden Barack Obama tiba di Bali, Senin (7/11).
Pesawat dengan nomor lambung 3122 itu mendarat di Lanud Ngurah Rai Bali sekitar pukul 14.30 Wita, dan terparkir di Base Ops Ngurah Rai.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Ngurah Rai, Letnan Kolonel (Pnb) Jumarto yang dikonfirmasi mengatakan, pesawat berukuran besar itu mengangkut berbagai macam logistik yang dibutuhkan untuk pengamanan Presiden Amerika Serikat Barack Obama.
"Pesawat itu mengangkut logistik seperti peralatan-peralatan pengamanan yang sesuai dengan standar pengamanan mereka terhadap kepala negaranya," ujarnya seperti dikutip Antara.
Selain itu, pesawat tersebut juga mengangkut sejumlah personel pengamanan dan personel protokoler Presiden di berbagai bidang.
"Memang mereka meminta secara khusus tempat di Bali untuk menyimpan logistik-logistiknya selama kegiatan KTT ASEAN berlangsung, dan kami sudah menyiapkannya," ujar Letkol Jumarto.
Rencananya pesawat besar tersebut akan kembali setelah selesai meletakan logistiknya di Bali, sedangkan pesawat milik Amerika yang hanya mengangkut personel, juga akan tiba sore ini.
"Informasinya setiap hari akan ada dua pesawat yang datang untuk mengakut logistik lainnya, sampai mendekati hari H," katanya.
Meski segala pengamanan maupun logistik telah disiapkan di Bali, namun Presiden Barack Obama masih dipastikan akan datang pada 16 November dan menghadiri KTT ASEAN sebagai tamu undangan partisipan dalam KTT ke-19 ASEAN pada 17-19 November 2011.
Seperti Juni 2010 lalu, meski telah dipersiapan berbagai pengamanan dan logistiknya, Presiden Negara Adidaya itu pernah membatalkan kedatangannya ke Bali untuk berlibur bersama istri dan anaknya, dan pada akhirnya hanya menyempatkan diri ke Jakarta.

smber : warta kotalive.com

Pesawat tidak dikenal jatuh di China

Ringkasan Berita

Satu pesawat yang tidak dikenal jatuh dan meledak di daratan China timur, kata media pemerintah, Selasa,tetapi kecelakaan itu tetap misterius dan kemungkinan adanya korban juga tidak diketahui.

All Rights Reserved. 2014 Copyright SIMPLITONA

Powered By Blogger | Published By Gooyaabi Templates Designed By : BloggerMotion

Top